CATCHER

 

     Alana itulah namaku.namun orang memanggilku lana,aku mempunyai banyak mimpi aku pernah mendengar katanya,dream cather orang biasa menamainya penangkap mimpi, mempuyai kekuatan untuk menangkal mimpi buruk dan menangkap mimpi indah.namun aku tak percaya hal-hal seperti itu dan berpikir mana mungkin ada benda yang dapat menangkal mimpi 

     Suatu hari aku dan sepupuku disa sedang berjalan jalan ke alun alun kota,saat sedang jalan jalan, disa tertarik melihat barang barang di suatu stan,di stan itu barang barang yang mereka jual itu unik unik,sedikit antik dan aesthetic seperti tas tas dari rotan,sepatu,sendal dan dream cather.saat sedang berkeliling awalnya aku tak berminat membeli sesuatu tapi karena penasaran  dengan dream cather yang berwarna warni  itu jadi akupun membelinya.setelah berbelanja dan berkeliling cukup lama ,tak terasa magrib tiba dan kami pun pulang ke rumah ,sesampainya di rumah aku pun ke kamar lalu membuka bingkisan dream cather yang aku beli di alun dan menggantungnya dikamar sebagai hiasan.

     Malamnya ketika aku ingin tidur aku melihat dream cather yang aku beli  tampak berkilau namun aku menghiraukannya karena itu hal itu biasa terjadi menurutku,akupun tidur  tetapi tiba tiba aku terbangun "hah,dimana aku".kataku  yang sedang kebingungan dan bertanya tanya mengapa aku ada disini.disuatu tempat yang tampak asing menurutku karena aku tidak pernah ke sana namun ditempat itu aku merasa nyaman dan tenang karena tempatnya yang begitu sunyi,tiba tiba aku melihat seorang  laki laki tua berjalan kearahku namun aku mungkin salah liat tetapi semakin diperhatiakan laki laki tua itu mendakatiku dan memanggil namaku lanaaa,sontak aku berdiri dan tak disangka laki laki tua itu adala ayahku yang sudah meninggal beberapa tahun silam akibat kecelakaan mobil  ketika aku duduk dibangku smp kelas 1,

        "alanaaaaaaa,ini ayah,apakah kamu masih mengingat ayah"?,kata ayah

      "ayah alana rindu ayah😭 banyak banget yang pingin alana ceritakan sama ayah,kataku yang                terisak isak sebab menangis bertemu ayah.

      "brukkkkkkk.... aduhh, pintaku yang jatuh dari tempat tidur karena mimpi bertemu ayah, saat itu walau singkat tetapi pertemuan itu sangat berarti bagiku ayah yang sudah pergi selama lamanya  datang ke mimpiku dan memanggilku sudah cukup membuatku bahagia dan aku bersyukur ayah bahagia disana